GMNI Baubau Tolak Pengalihan Pengelolaan Pelabuhan Murhum ke Pihak Swasta
 |
| Foto : Sekretaris DPC GMNI Baubau, La Ode Ahmad Faisal |
Baubau Sultra, Sangfajarnews.com - Pengelolaan pelabuhan Murhum Kota Baubau dijadwalkan akan dilelang ke swasta melalui kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha pada November 2020. Wacana ini sangat ditentang oleh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Baubau.
DPC GMNI Baubau melayangkan penolakan akan wacana tersebut dalam konferensi persnya di Baubau. Dalam penolakannya, Mereka mempertanyakan tentang asas manfaat bagi daerah.
"Seharusnya pemerintah melakukan kajian yang matang terkait wacana tersebut, karena ini berkaitan dengan asas manfaatnya," ujar Sekretaris DPC GMNI Baubau, La Ode Ahmad Faisal dalam keterangan persnya kepada Sangfajarnews.com melalui Via WhatsApp, Kamis (29/10/2020).
Faisal sapaan akrabnya mengungkapkan, diperlukan pertimbangan yang matang karena pelabuhan adalah obyek vital yang juga merupakan salah satu fasalitas yang menentukan harga nilai ekonomis.
"Pelabuhan Murhum adalah obyek vital yang menjadi salah satu fasilitas yang akan berpengaruh pada nilai harga yang ekonemis. Apa bila Pelabuhan Murhum tersebut di kelola pihak swasta, maka harga komoditas akan tinggi, sebab pihak swasta akan menaikan tarif di area pelabuhan karena swasta mempunyai hitugan untung dan rugi," ungkapnya.
Faisal juga mengatakan bahwa penolakan yang dilakukan DPC GMNI Baubau adalah bentuk kepedulian terhadap Kota Baubau dan penolakan itu bukan berarti bentuk anti terhadap pembangunan.
"Kami segenap pengurus DPC GMNI Baubau, menolak wacana tersebut. Melalui ini kami tegaskan bahwa kami tidak anti pembangunan terhadap Kota Baubau yang kami cintai. Ini hanya semata peduli terhadap kondsi masyarakat sekitaran Kepulauan Buton. Apa bila pihak swasta yang keloka Pelabuhan Murhum tersebut," kata Faisal.
Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama dengan GMNI Baubau menyuarakan penolakan terhadap wacana pemerintah tentang pengelolaan Pelabuhan Murhum ke Pihak Swasta.
"Untuk terkahir, kami ingin mengajak semua OKP, Ormas serta masyarakat Kota Baubau dan sekitarnya untuk bersama-sama menyerukan penolakan terhadap wacana pemerintah untuk dikelola oleh pihak swasta," tutupnya sambil mengakhiri percakapannya.
Reporter : Adhar.
Editor : Adhar.
